- Get link
- X
- Other Apps
Pagi yang Cerah
Hari itu dimulai dengan suara alarm yang memecah keheningan. Jam menunjukkan pukul 6 pagi, dan aku baru saja terjaga dari tidur yang nyenyak. Perlahan-lahan, aku membuka mata dan merasakan sinar matahari yang hangat menerobos tirai kamar. Aku mengusap wajah, mencoba membuang rasa kantuk yang masih menempel. Dengan sedikit malas, aku menggerakkan tubuhku untuk duduk di tepi tempat tidur, menarik napas dalam-dalam, dan merasakan udara pagi yang segar.
Aku berdiri, berjalan menuju kamar mandi, dan menyikat gigi. Air dingin yang mengalir dari keran terasa menyegarkan, membangkitkan semangat untuk memulai hari. Setelah selesai, aku mencuci muka dan memakai pakaian yang sudah disiapkan malam sebelumnya. Sebelum meninggalkan kamar, aku melihat sekeliling, memastikan semuanya rapi dan siap untuk hari yang panjang.
Sarapan dan Persiapan
Saat menuju ruang makan, aku melihat sarapan sederhana yang sudah disiapkan—sebuah piring nasi goreng hangat dengan telur mata sapi di atasnya. Sambil menyantap sarapan, aku membuka handphone untuk mengecek pesan dan notifikasi. Ada beberapa pekerjaan yang harus diselesaikan, dan jadwal yang padat menanti.
Setelah makan, aku merapikan meja makan dan menyiapkan tas. Aku memeriksa barang-barang yang perlu dibawa: laptop, charger, dan dompet. Sebelum keluar, aku menyentuh kunci mobil yang tergantung di dinding, memastikan semuanya siap untuk perjalanan ke kantor.
Sepanjang Hari
Hari berjalan cukup cepat. Di kantor, aku terlibat dalam beberapa pertemuan, menyelesaikan tugas-tugas, dan berinteraksi dengan rekan-rekan kerja. Terkadang, aku mencuri waktu sebentar untuk menyeruput kopi hangat atau melihat ke luar jendela, menikmati pemandangan kota yang sibuk.
Makan siang datang dengan cepat, dan aku memilih makan siang ringan sambil berbincang dengan teman-teman. Setelah kembali ke meja kerja, aku fokus pada tugas akhir yang harus diselesaikan hari itu. Waktu berlalu begitu cepat hingga aku tidak sadar bahwa sore sudah menjelang.
Sore yang Santai
Akhirnya, pekerjaan selesai juga. Aku memutuskan untuk pulang lebih awal hari ini, berharap bisa menikmati sedikit waktu pribadi. Di rumah, aku melemparkan tas di sofa dan membuka jendela kamar untuk menghirup udara segar. Aku duduk sebentar, menikmati ketenangan sebelum akhirnya menyelesaikan beberapa hal kecil di rumah—mencuci piring, merapikan ruang tamu, dan menata barang-barang.
Malam hari, aku memutuskan untuk menonton beberapa episode serial favorit, sambil menikmati makan malam sederhana. Seiring waktu, aku mulai merasa lelah. Rasanya semua energi hari itu sudah terkuras. Aku menyiapkan diri untuk tidur, memastikan ponsel dimatikan, dan lampu kamar dimatikan.
Akhir Hari
Dengan tenang, aku berbaring di tempat tidur. Aku menarik selimut dan menatap langit-langit kamar. Pikiranku melayang, berusaha merelaksasi tubuh dan pikiran. Perlahan, mata mulai terpejam, dan suara malam menyelimuti ruang tidur. Seiring tidur datang, aku tersenyum, merasa puas dengan hari yang telah berlalu.
Dan dengan itu, hari berakhir.
Itulah cerita kegiatan dari bangun tidur hingga tidur lagi! Seperti rutinitas harian yang sederhana, namun setiap momen terasa berarti.
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment